Cara Sablon 6 : Mengenal Jenis Rakel dan Kegunaannya

mengenal jenis rakel sablon dan kegunaannya untuk menyablon. jangan sampai salah yah




Setiap sabloner khususnya yang baru belajar sablon manual harus tahu dan mengenal bahan, jenis dan fungsi peralatan sablon seperti rakel, screen, tinta dan lainnya. Sebelumnya saya sudah mengenalkan jenis dan ukuran screen sablon maka pada kesempatan kali ini saya akan mengenalkan jenis rakel sablon dan fungsinya supaya tidak ada kesalahan memilih rakel ketika akan menyablon nantinya. Rakel umumnya terbuat dari karet yang fungsinya untuk menyapu atau memindahkan tinta yang ada di screen supaya turun ke media sablon.

 

Dilihat dari bentuk ujungnya rakel memiliki beberapa jenis, mungkin ada yang bertanya, mengapa ujung rakel dibuat berbeda-beda? Apakah ada perbedaan fungsi dan kegunaannya? Tentu saja, ujung rakel dibuat berbeda karena tiap jenis rakel sablon memiliki fungsi yang berbeda pula yaitu untuk mengatur seberapa banyak dan seberapa tebal tinta yang akan dipindahkan dari screen ke media sablon. Jadi penggunaan rakel harus disesuaikan dengan jenis atau ukuran screen sablon dan tinta yang akan digunakan.

Dari ilustrasi diatas teman-teman bisa melihat ujung rakel memiliki bentuk yang berbeda-beda, ada yang lancip, tumpul, bulat dan lain-lain. Nah dibawah ini saya akan mencoba menyampaikan fungsi dari tiap jenis rakel sablon sesuai ilustrasi di atas.

 






A. Rakel Lancip

 Jenis rakel sablon lancip memiliki dua sisi miring yang simetris dengan ujung rakel yang lancip dan kelihatan tajam. Rakel jenis ini digunakan untuk menyapu atau menggesut tinta di bahan tekstil dan biasanya digunakan untuk menghasilkan detail gambar, seperti menyablon foto orang dengan format raster. Ujung rakel ini dibuat lancip supaya tinta yang digesut bisa masuk dengan banyak dan tipis. Screen sablon yang biasa menggunakan rakel lancip adalah screen T24, T32, T36, T40, T48, T54, T61, T77, dan T90.

 B. Rakel Lancip dengan ujung datar

 Jenis rakel ini bentuknya seperti rakel lancip tapi ujungnya datar alias tidak runcing, sehingga dapat menyalurkan tinta lebih banyak. Rakel jenis ini biasanya digunakan untuk menyablon keramik dan kain parasit namun tidak menutup kemungkinan digunakan di bahan teksil yang lain. Mengingat tinta yang dihasilkan sangat banyak maka rakel ini cocok digunakan untuk mendapatkan hasil sablonan yang tebal alias nge-blok. Screen yang umum dipakai adalah screen T24 - T48.

 C. Rakel Kotak

 Jenis rakel sablon kotak bentuknya datar dengan kedua sudut lancip 90 derajat persis seperti balok. Biasanya digunakan untuk menyablon diatas media kertas dengan tekstur kasar, atau juga bisa digunakan dibahan tekstil dan lainnya seperti plastik, panel listrik dsb yang membutuhkan hasil sablonan yang tajam. Tinta yang biasa disapu dengan rakel ini adalah jenis tinta solvent. Adapun jenis screen sablon yang cocok adalah T61, T77,T90, T100,T120,T150. 

 D. Rakel Bulat

 Jenis rakel sablon bulan mempunyai ujung bulat dan mampu menyapu tinta dalam jumlah yang cukup banyak dan tebal. Biasa digunakan untuk menyablon tinta yang berwarna menyala dan kontras, misalnya warna rambu-rambu jalan

 E. Rakel Miring

 Jenis rakel sablon miring mempunyai satu permukaan yang miring dengan ujung yang lancip. Tinta yang disapu atau dipindahkan dari screen ke media sablon dengan rakel ini biasanya sangat sedikit sehingga sangat cocok digunakan untuk menyablon plastic. Biasanya digunakan untuk mesin sablon karena menyapu dengan 1 arah saja makanya dibuatlah lancip 1 sisi, sedangkan hasil sablonannya tidak jauh beda dengan hasil sablonan menggunakan rakel lancip biasa.

 F. Rakel Tumpul

 Jenis rakel sablon tumpul bentuknya hampir sama dengan rakel kotak hanya saja kedua sudutnya tumpul (bisa dilihat di gambar). Rakel ini mampu menyapu tinta dalam jumlah yang cukup banyak sehingga baik digunakan untuk bahan kaos, handuk dan selimut

 Semoga sedikit informasi tentang jenis rakel sablon dan fungsinya diatas bisa membantu teman-teman yang baru mulai belajar sablon manual.